Menurut Wissel, hal-hal yang perlu diperhatikan secara umum pada saat melaksanakan tembakan adalah sebagai berikut :
1. Pandangan (Sight)
Pusatkan mata pada ring, tujukan hanya pada sisi muka lingkaran untuk semua jenis tembakan kecuali untuk tembakan pantulan. Pakai tembakan samping bila ada pada posisi 45 derajat dari papan ring. Untuk tembakan sisi, tujukan pada puncak dekat kotak pada papan ring. Lalu pandang sasaran secepatnya dan jaga mata terfokus padanya hingga mencapai sasaran dan mata jangan mengikuti gerakan bola, konsentrasi pada target mengurangi gangguan, seperti teriakan, lambaian handuk, tangan lawan, atau pelanggaran keras.
2. Posisi Tangan
Untuk shooting adalah penting dalam menempatkan bola pada tangan tepat dibelakang bola dan juga penting menempatkan tangan yang tidak menembak dibawah bola sebagai penjaga keseimbangan. Posisi ini disebut block and tuck. Lalu tangan menembak secara langsung dibelakang bola, jari telunjuk pada titik tengah kemudian bola melepaskan pada jari telunjuk tepat berada di kutub atau tanda lain pada bagian tengah bola, supaya kontrol dan sentuhan ujung jari yang sudah terbangun dapat menghasilkan lemparan yang lembut tapi tepat.
3. Persejajaran Siku Dalam
Pegang bola didepan dan diatas bahu untuk menembak, diantara telinga dan bahu, pertahankan siku-suku didalam dan pada saat siku menembak, bola sejajar dengan basket dan selanjutnya letakkan tangan di belakang bola dan gerakkan siku kedalam semampu anda.
4. Irama Menembak
Menembak merupakan singkroniasi antara kaki, siku tembak, kelenturan pergelangan dan jari tangan. Tembakan boleh dengan halus, bersamaan dengan gerakan mengangkat yang ritmis. Kekuatan inti dan ritme tembakan berasal dari gerakan naik turun kaki. Awali dengan lutut sedikit lentur, tekuk lutut dan kemudian rentangkan sepenuhnya didalam gerakan naik turun pada saat kaki terentang sepenuhnya, punggung dan bahu terentang ke arah atas dan ketika tembakan dimulai dari tengah mengimbang ketangan menembak.
Dalam permainan bola basket terdapat beberapa teknik untuk dapat memasukkan bola ke dalam keranjang atau biasa yang disebut dengan teknik menembak/shooting. Secara umum teknik shooting dibagi menjadi 4 bagian diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Menembak dengan satu tangan (One hand Shot)
Posisi awal pemain berdiri dengan kaki sejajar atau sikap kuda-kuda. Kedua tangan memegang bola diletakkan di atas kepala sedikit di depan dahi dengan tangan yang akan menembakkan bola dan membentuk sudut 90 derajat. Tangan kiri melepaskan bola kemudian tangan kanan mendorong bola ke arah keranjang. Pada waktu tangan melakukan tembakan diikuti lutut pergelangan tangan dan jari-jari menghadap ke bawah.
2. Menembak bola ke keranjang dengan meloncat ( Jump Shoot )
Tehnik memegang dan melepaskan bola dengan teknik melakukan tembakan dengan satu tangan di atas kepala, perbedaannya dalam menembakkan bola ke keranjang dengan meloncat , yaitu di awali dengan gerakan loncatan ke atas. Cara melakukannya sebagai berikut : posisi awal, berdiri dengan sikap kuda-kuda. Kedua tangan memegang bola diletakkan di atas kepala dekat dengan dahi, siku tangan yang digerakkan untuk menembak sudut 90 derajat. Tangan kiri di gerakkan dari bola tangan kanan di dorong ke arah keranjang di ikuti lutut di angkat ketas diawali dengan loncatan ke atas keranjang basket.
3. Tembakan mengait (Hook Shot)
Cara melakukannya adalah sebagai berikut : posisi awal berdiri sambil kedua tangan memegang bola di depan dada. Pada waktu tangan akan mengaitkan bola, badan condong ke depan, kemudian bola di angkat sampai di atas kepala dan pandangan ke atas ring basket. selanjutnya bola dilepaskan ke keranjang dengan kaitan.
4. Tembakan melayang ( Lay-up shoot )
Tembakan melayang didahului dari menerima operan bola dan menggiring bola, kemudian melangkah dua hitungan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada waktu melakukan tembakan melayang. pada waktu menerima bola dalam keadaan melayang setelah melangkah dengan langkah lebar, kemudian langkah berubah supaya lompatan tinggi bola dilepaskan di papan ring atau bisa dipantulkan di kotak pantulan.
1. Pandangan (Sight)
Pusatkan mata pada ring, tujukan hanya pada sisi muka lingkaran untuk semua jenis tembakan kecuali untuk tembakan pantulan. Pakai tembakan samping bila ada pada posisi 45 derajat dari papan ring. Untuk tembakan sisi, tujukan pada puncak dekat kotak pada papan ring. Lalu pandang sasaran secepatnya dan jaga mata terfokus padanya hingga mencapai sasaran dan mata jangan mengikuti gerakan bola, konsentrasi pada target mengurangi gangguan, seperti teriakan, lambaian handuk, tangan lawan, atau pelanggaran keras.
2. Posisi Tangan
Untuk shooting adalah penting dalam menempatkan bola pada tangan tepat dibelakang bola dan juga penting menempatkan tangan yang tidak menembak dibawah bola sebagai penjaga keseimbangan. Posisi ini disebut block and tuck. Lalu tangan menembak secara langsung dibelakang bola, jari telunjuk pada titik tengah kemudian bola melepaskan pada jari telunjuk tepat berada di kutub atau tanda lain pada bagian tengah bola, supaya kontrol dan sentuhan ujung jari yang sudah terbangun dapat menghasilkan lemparan yang lembut tapi tepat.
3. Persejajaran Siku Dalam
Pegang bola didepan dan diatas bahu untuk menembak, diantara telinga dan bahu, pertahankan siku-suku didalam dan pada saat siku menembak, bola sejajar dengan basket dan selanjutnya letakkan tangan di belakang bola dan gerakkan siku kedalam semampu anda.
4. Irama Menembak
Menembak merupakan singkroniasi antara kaki, siku tembak, kelenturan pergelangan dan jari tangan. Tembakan boleh dengan halus, bersamaan dengan gerakan mengangkat yang ritmis. Kekuatan inti dan ritme tembakan berasal dari gerakan naik turun kaki. Awali dengan lutut sedikit lentur, tekuk lutut dan kemudian rentangkan sepenuhnya didalam gerakan naik turun pada saat kaki terentang sepenuhnya, punggung dan bahu terentang ke arah atas dan ketika tembakan dimulai dari tengah mengimbang ketangan menembak.
Dalam permainan bola basket terdapat beberapa teknik untuk dapat memasukkan bola ke dalam keranjang atau biasa yang disebut dengan teknik menembak/shooting. Secara umum teknik shooting dibagi menjadi 4 bagian diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Menembak dengan satu tangan (One hand Shot)
Posisi awal pemain berdiri dengan kaki sejajar atau sikap kuda-kuda. Kedua tangan memegang bola diletakkan di atas kepala sedikit di depan dahi dengan tangan yang akan menembakkan bola dan membentuk sudut 90 derajat. Tangan kiri melepaskan bola kemudian tangan kanan mendorong bola ke arah keranjang. Pada waktu tangan melakukan tembakan diikuti lutut pergelangan tangan dan jari-jari menghadap ke bawah.
2. Menembak bola ke keranjang dengan meloncat ( Jump Shoot )
Tehnik memegang dan melepaskan bola dengan teknik melakukan tembakan dengan satu tangan di atas kepala, perbedaannya dalam menembakkan bola ke keranjang dengan meloncat , yaitu di awali dengan gerakan loncatan ke atas. Cara melakukannya sebagai berikut : posisi awal, berdiri dengan sikap kuda-kuda. Kedua tangan memegang bola diletakkan di atas kepala dekat dengan dahi, siku tangan yang digerakkan untuk menembak sudut 90 derajat. Tangan kiri di gerakkan dari bola tangan kanan di dorong ke arah keranjang di ikuti lutut di angkat ketas diawali dengan loncatan ke atas keranjang basket.
3. Tembakan mengait (Hook Shot)
Cara melakukannya adalah sebagai berikut : posisi awal berdiri sambil kedua tangan memegang bola di depan dada. Pada waktu tangan akan mengaitkan bola, badan condong ke depan, kemudian bola di angkat sampai di atas kepala dan pandangan ke atas ring basket. selanjutnya bola dilepaskan ke keranjang dengan kaitan.
4. Tembakan melayang ( Lay-up shoot )
Tembakan melayang didahului dari menerima operan bola dan menggiring bola, kemudian melangkah dua hitungan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada waktu melakukan tembakan melayang. pada waktu menerima bola dalam keadaan melayang setelah melangkah dengan langkah lebar, kemudian langkah berubah supaya lompatan tinggi bola dilepaskan di papan ring atau bisa dipantulkan di kotak pantulan.